Selasa, 24 Maret 2015

Ceritaku ~ Dear Untuk Pria Yang Pernah Mengisi Hatiku

Dear Untuk Pria Yang Pernah Mengisi Hatiku

by : GUDANG CERITA
Hello guys, untuk para pembaca setia Fakta Hidup kali ini aku ingin mengisahkan ceritaku dalam Gudang Cerita. Awal perkenalanku dengan Wendi saat aku sedang mengalami sebuah permasalahan pelik sebelumnya yang tak ada satu orangpun dapat mengerti keadaanku pada saat itu.

Ya, diawal perkenalan kami wendy terus memberikan perhatiannya yang membuat aku luluh hingga lambat laun perasaanku terbawa oleh arus perhatiannya yang penuh sehingga aku pun mulai mencintainya.

Bagiku wendy adalah sosok pria yang sempurna bukan hanya dari paras wajahnya yang terbilang tampan, tapi juga perhatiannya kepadaku. Ternyata tidak ku sangka kamipun menjalani hari-hari kami bersama dari yang tadinya hanya berteman menjadi pacaran layaknya muda mudi lainnya,Kami sering makan bersama, liburan bersama, dan nonton bioskop :D pastinya udah gak heran ya guys kalau hal-hal ini dilakukan oleh pasangan yang lagi kasmaran.

GUDANG CERITA


Nah, seiring berjalannya waktu setelah kami melalui hari-hari kami bersama terkadang pertengkaran-pertengkaran kecil sering terjadi karena mungkin rasa cemburuku yang terlalu tinggi. Tapi, sepertinya wajar saja sih ya kalau cewek cemburu saat melihat pasangannya bercanda dibbm dengan teman wanitanya yang lain.

Tapi, sepertinya juga mungkin karena traumaku yang disebabkan kenangan masa lalu sehingga aku merasa takut kehilangan wendi seperti aku kehilangan seseorangan yang sebeumnya hadir di hidupku sebelum wendi. Namun, bagiku hingga saat ini hanya wendi yang selalu mengerti akan aku.

Orang tua kami sudah memberikan kami lampu hijau untuk kami agar segera melangsungkan pernikahan, Namun lagi-lagi aku seakan-akan aku belum bisa untuk menghilangkan rasa trauma yang ku alami dimasa lalu. Terkadang aku ingin lari dari kenyataan hidup yang begitu membuatku merasa dihantui oleh kenangan masalalu yang sangat menyakitkan.

Wendi sering mengatakan bahwa dia ingin sekali segera melamarku untuk menjadi istrinya. Entah kenapa terkadang aku merasa bahagia mendengarnya, terkadang juga aku merasa muak akan hal ini. Aku sering bertanya-tanya sebenarnya apa yang terjadi dalam diriku sebenarnya ??

Terima kasih untuk kamu yang selalu setia menungguku dengan penuh cinta juga kesabaran, Maafkan aku yang selalu mengecewakanmu.


0 komentar:

Posting Komentar